Selain menjalani IMD,
petugas RS pun menawarkan rawat gabung atau rawat pisah dengan konsekuensinya
masing-masing. Seperti misal, kalau rawat gabung dimana bayi ada dalam satu
kamar dengan ibunya maka kalau bayi nangis, BAB, BAK semua diurus oleh pihak
keluarga kecuali kalau ada hal-hal tertentu yang bersifat emergency.
Kelebihannya ibu bisa menyusui bayi secara langsung sehingga bisa ASI
eksklusif.
Untuk rawat pisah, bayi
ada dalam ruang neonatus sementara ibu di ruang perawatan. Kekurangannya, bayi
diberi susu formula. Dari sumber yang pernah aku baca, seorang bayi baru lahir
jika langsung dipisahkan dari ibunya rata-rata mengalami kehilangan kemampuan
alamiahnya untuk mengisap sehingga harus belajar lagi dari awal dalam waktu
yang lebih lama. Kelebihannya ibu bisa istirahat penuh karena tidak mengurus
bayi.
Karena dari awal aku
sudah berniat memberikan ASI eksklusif maka aku pilih rawat gabung. Selain
alasan di atas, ditinjau dari pembayarannya juga jauh lebih murah dibanding
rawat pisah. Rawat gabung dua kali lipat bayar kamar.
Dengan rawat gabung bisa
puas-puasin melihat bayi kita yang lucu
dan nggemesin. Malam pertama kami dilalui dengan lancar dan baik. Si
baby masih banyak tidur dan tidak bangun-bangun sehingga beberapa kali aku
berusaha membangunkannya untuk minum ASI. Tapi malam itu si dedek belum mau
banyak minum. Kata bidan hal itu tidak perlu dikhawatirkan karena bayi normal
dilahirkan dengan cadangan air yang cukup dalam tubuhnya sehingga tidak
memerlukan banyak cairan di hari-hari pertamanya. Tapi tetep minimal tiap 2 jam
sekali harus dibangunkan untuk disusui.
Malam itu, saking
bahagianya aku pun tidak bisa memejamkan mata. Baru jam 12 malam bisa mulai
tidur tapi terbangun juga berkali-kali untuk melihat kondisi bayiku yang sedang
tidur dengan damainya.
Hal itu juga didukung oleh kondisi kamar yang nyaman dan lapang.
bersyukur sekali melahirkan di tempat yang smuanya memebri dukungan ya Bu, baik ASI,IMD ataupun rawat gabung,
BalasHapusSenangnya.....
BalasHapusmoment pasca melahirkan dan mengasuh bayi itu adalah moment paling membahagiakan. paling membahagiakan. :)
@fitri anita : iya mbak, alhamdulillah. Semoga bisa terus ASI eksklusifnya...sekarang sudah mulai ada "bisikan-bisikan" nih untuk segera memberi makan Athiyah di bulan keempat...sediih deeh... maunya ASI ekksklusif sampai 6 bulan mbak
BalasHapus@Susindra : betul mbak...kalau lagi kerja maunya segera pulang cepat ketemu si dedek hehehe...
BalasHapusbaru denger ada istilah rawat gabung. Ternyata kalau ada keluarga yang sama-sama di rumah sakit bisa di gabung.
BalasHapus@ lingkarpati : itu hanya khusus untuk ibu melahirkan, bayi dan ibu bisa dalam satu ruang perawatan
BalasHapusDengan di gabung, si ibu bisa leluasa melihat perkembangan si bayi kan kak.
Hapus*oh ya kak, tapi kenapa ya. Jadi penasaran. Secara program yang saya tawarkan juga gratis 100%. Sudah banyak kok sobat blogger yang bergabung dengan program tersebut. Sangat terpercaya sekali.
@lingkarpati : yuup betul banget, dan yang penting si bayi bisa dapat ASI
BalasHapussayanya yang nggak tiap sat bisa pantengin si lepi, masih ngurus bayi dan kerja juga hehe... (alesan.com)
naluri seorang ibu tetep ingin mengetahui keadaan bayi. Jadi bisa dikatakan tidur nggak bisa nyenyak. Ya kan?
BalasHapuswkt Nai lahir, sy juga minta ditemenin Nai. Tp pas jam besuk, sy titipin dulu ke suster. Kasihan kl byk tamu :)
BalasHapus