17 April 2015

FUNFRUITY EDUCATION - BHAKTI ALAM PASURUAN



Jumat, 3 April 2015 tanggal merah di kalender. Kami sekeluarga pergi ke Wisata Alam dan Perkebunan Bhakti Alam. Serasa mata ini kembali segar melihat yang hijau-hijau disana, apalagi kesejukan alam desa Ngembal kecamatan Tutur  Nongkojajar ini turut memanjakan kami. Ibarat kata, saat itulah waktu yang tepat untuk menyuplai tubuh kami dengan menu oksigen yang segar dan sehat.


Kami pun berangkat sekitar jam 8 pagi dari rumah. Mampir dulu ke sekolah Kayla untuk menghadiri acara konsultasi belajar tengah semester bersama walikelasnya. Setelah acara selesai kami lanjutkan perjalanan menuju ke Bhakti Alam. Karena hari Jumat, perjalanan terhenti kembali karena suami harus mengikuti sholat Jumat. Tak terasa sampai disana sudah jam 1 siang. Padahal kalau lihat jadwal disana jam 3 sore sudah tutup (untuk loketnya kali ya). Wah ini kesiangan banget nyampeknya...


Sesampainya disana langsung menuju ke counter tiket. HTM nya masih sangat terjangkau, Rp 35.000,- untuk akhir pekan dan hari libur, selain hari itu HTM nya hanya Rp 30.000,- . Pesan saya, jangan coba-coba kesana pada hari Senin, karena Anda pasti kecewa. Ya iyalah....hari Senin TUTUP.

Setelah membawa 3 lembar tiket kami pun melewati jembatan dari kayu yang cukup panjang tapi kokoh yang menghubungkan pintu masuk dengan area wisata. O iya, saat ambil tiket tadi kita juga diberi nomer antrian untuk naik kereta wisata yang nantinya akan mengantarkan pengunjung mengelilingi area wisata atau istilahnya FRUIT TRIP/TOUR KELILING KEBUN.  Karena saat itu hari libur, tak dipungkiri pengunjungnya sangat banyak, sehingga antrian untuk naik kereta wisata pun sangat panjang. Untungnya ada petugas yang mengatur sehingga tidak berebutan saat naik kereta wisata. Pengunjung pun cukup tertib menunggu antrian. 
Menuju antrian kereta wisata
Sambil menunggu giliran kita naik kereta wisata, kami pun isi perut dulu. Disana juga tersedia semacam food court yang menyediakan berbagai menu makanan dan minuman. Kami pun memilih menu dan memesannya. Sambil menunggu makanan disajikan, kita diiringi live music dengan iringan elekton. Kita pun bisa makan sambil menikmati pemandangan yang hijau-hijau sejuk disana.

Saat itu kami makannya agak sedikit terburu-buru karena khawatir kalau kelewatan nomer antriannya. Eh ternyata kelewat nomernya mash bisa ikut kereta berikutnya tanpa perlu haris antri lagi dari awal.
 


Perjalanan keliling area wisata pun dimulai. Dipandu oleh guide yang ramah kami pun menikmati perjalanan itu. Guide menjelaskan tanaman-tanaman di area yang kita lewati. Ada durian, rambutan, salak, jeruk, semangka, buah naga dan masih banyak lagi. Di pemberhentian pertama, kita turun di area pemerahan sapi. Pengunjung bisa memberi makan sapi disana.  
                                       Ini pasti menyenangkan untuk anak-anak.



Disamping  itu kita juga diajak ke pabrik pengolahan susu pasteurisasi, yogurt, keju dan aneka olahan susu di MILK KINGDOM. Disini kita diberi satu cup susu pasteurisasi. Kalau mau nambah boleh deh kayaknya...  Setelah membeli produknya dan foto-foto sejenak, rombongan pun melanjutkan perjalanan. Saat itulah hujan rintik-rintik mulai turun. O iya, sejak kami datang pun memang langitnya mendung, sendu-sendu kelabu...hayyaahh...

Setelah beberapa saat, sampailah di perkebunan melon. Sayangnya melonnya sudah habis sehingga kita tidak bisa membawa pulang melon golden Langkawi yang terkenal manis dan renyah itu...(emang krupuk...renyah), masih untung kita bisa mencicipinya disana meski hanya satu atau dua potong. Sayangnya yang kedua nih, kita tidak bia turun langsung  di perkebunan melon ini karena hujan turun sangat deras. So, kita hanya duduk di kereta saja sambil melihat perkebunan melonnya. Karena keretanya semi terbuka, maka pengunjung yang duduk dekat jendela pun akan terkena percikan air hujan.

Perjalanan pun berlanjut, dan tidak berapa lama kemudian sampailah ke tempat akhir perjalanan tour keliling kebun. Di tempat itu kita diberi 1 cup jus buah tiap orang. Total waktu yang digunakan untuk tour ini sekitar 40 menit. Setelah turun kereta (masih hujan nih) kita pun menuju ke area merchandise dan toko penjualan buah. Seperti biasanya, kalau pergi ke tempat wisata, kakak Kayla membeli merchadise disana, dan adik Athiyah dibelikan kaos. Sementara itu, di toko buahnya karena sudah sore, sudah banyak buahnya yang habis diborong oleh pengunjung sebelumnya. Kami pun membeli beberapa buah kegemaran kami. Harganya pun termasuk cukup murah.





Setelah acara belanja selesai, alhamdulillah hujan sudah reda sehingga kita bisa foto-foto di taman. Saat itu kabut sudah mulai tebal sehingga jarak pandang terbatas. Kami pun memutuskan untuk segera mengakhiri episode perjalanan wisata di Bhakti Alam ini.
kabutnya cukup tebal
 Ada kejadian yang bisa dikatakan tidak menyenangkan karena keteledoran kami sendiri. Kunci mobil tertinggal di dalam mobil dan terkunci di dalamnya. Kami pun meminta tolong petugas disana untuk membantu membuka pintu mobil dengan “paksa”. Tidak sebentar waktu untuk ini, untungnya athiyah tidak rewel saat menunggu proses itu. Setelah pintu bisa terbuka, dengan tambahan bantuan dari pengunjung yang mobilnya parkir di sebelah kami, kami pun pulang dan rasa penasaran kami terhadap Bhakti Alam pun terbayarkan sudah.

Oh ya, sebenarnya kalau ingin menikmati seluruh fasilitas di Bhakti Alam ini bisa ikut Paket Outbound Kids maupun Paket Outbound Dewasa. Ada 4 paket Outbound Kids yang ditawarkan. Setiap paket memiliki harga yang berbeda-beda sesuai dengan trip yang dilalui. Harga paket untuk saat ini berkisar antara Rp 35 ribu sampai dengan Rp 90 ribu per peserta dengan minimal peserta per paket 25 orang. Untuk paket outbound dewasa ada 2 pilihan yaitu paket full day (1 hari) dan paket 2 hari 1 malam.

Kalau kami kemarin, tidak ikut paket itu tapi hanya kunjungan biasa atau umum. Kalau mengikuti program paket ini, peserta akan diajak praktek memerah sapi, high ropes games, fun games, edukasi dan praktek menanam padi, membajak sawah dengan kerbau, kolam bilas, edukasi pembiakan ikan, edukasi pemanfaatan biogas serta edukasi pembuatan keripik buah dan edukasi pengolahan susu pasteurisasi. So, banyak banget yang bisa didapat, tentunya sesuai paket yang dipilih.

Biasanya nih, yang ikut paket seperti ini dari lembaga pendidikan. Bagi yang ingin menikmati suasana disana lebih lama dan bermalam disana disediakan cottage dengan harga per roomnya berkisar antara Rp 495 ribu sampai Rp 1.225 ribu. Tak hanya itu, Bhakti Alam juga menyediakan paket Trip to Bromo...

Bagi yang masih penasaran, segera deh berkunjung kesana...

3 komentar:

  1. Hihihi, dikira ngga bisa ikut kerrta berikutny. Pengalaman ya, Mbak. :D

    BalasHapus
  2. mudah-mudahan bisa ya suatu saat kesana, Udaranya masih sejuk gitu

    BalasHapus